PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal menjamu pemenang lomba Kreasi Setapak Perubahan Polri kategori film pendek yang digelar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Perwakilan dari Riau berhasil menyabet juara satu kategori film pendek berjudul Sogok yang disutradarai Bayu Candra, pemuda asal Indragiri Hilir.
Beberapa pemainnya, yakni Ipda Pantun Siagian merupakan anggota Polres Inhil dan dua orang pemain Muflih Ariadi serta Suryansyah.
Mereka mendapat kesempatan langsung untuk hadir menerima piala serta penghargaan di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Rabu (22/6) malam.
Jumat (24/6), sutradara dan para pemain tiba kembali di Pekanbaru. Mereka langsung disambut hangat oleh Iqbal di ruang kerjanya di Mapolda Riau.
Dalam kesempatan itu, eks Kapolda NTB itu mengutarakan rasa bangga atas prestasi yang telah diraih para pemain dan tim produksi.
qbal pun menyampaikan rasa bahagianya dengan bahasa Banjar mengingat para pemain berasal dari Inhil.
“Pilm yang diulah harat banar. Hingkat jadi juara satu nasional. Jangan beampeh maulah tarus,” ucap Iqbal di hadapan sutradara dan pemain.
Kalimat yang dilontarkan Iqbal itu berarti, "Film yang dibuat sangat bagus. Bisa menjadi juara satu nasional. Jangan berhenti dan terus berkarya."
Pada kesempatan itu, mantan Kadiv Humas Polri ini juga sempat memuji salah satu pemain Sogok, yakni Suryansah. Pemain itu dianggap yang paling tampan.
Alumnus Akpol 1991 itu juga menilai untuk menjadi juara dalam ajang nasional tidaklah gampang. Butuh keseriusan, konsistensi, kerja keras, serta kolaborasi yang baik sebagai sebuah tim.
Dia melanjutkan apa yang sudah diraih sutradara dan pemain film Sogok sangat membanggakan seluruh masyarakat Riau.
“Saya bangga utusan dari Polda Riau yang mewakili Riau bisa menjadi juara satu nasional. Ini prestasi yang tidak mudah untuk diraih. Saya ucapkan selamat kepada seluruh kru film yang terlibat,” tuturnya.
Iqbal juga mengatakan keinginannya memegang dan berfoto dengan piala serta piagam penghargaan yang diberikan langsung Kapolri itu.
Sementara itu, Bayu Candra dalam kesempatan itu turut mengucapkan terima kasih kepada Iqbal.
Menurut dia, tanpa dukungan langsung Kapolda dan Kapolres Inhil AKBP Dian Setiawan, film yang dia garap tidak akan mungkin bisa menembus juara satu.
“Mohon doa Pak Kapolda agar kami tetap eksis ikut menggelorakan Polri yang Presisi,” kata dia kepada Iqbal.
Untuk diketahui, Polri menggelar kegiatan malam apresiasi kreasi 'Setapak Perubahan Polri' di Gedung Tribrata, Jakarta Selatan, Rabu (22/6). Kegiatan itu digelar dalam rangka memperingati Hari Ke-76 Bhayangkara pada 1 Juli mendatang.
Melalui ajang ini, masyarakat dipersilakan membuat kreasi dalam platform apa pun. Peserta atau masyarakat diperbolehkan memuat konten kritik, saran, atau aspirasi yang akan dijadikan bahan evaluasi.
Pada Lomba Setapak Perubahan Polri tersebut peserta menyalurkan kreasinya melalui, film pendek, vlog, TikTok, blog, dan infografis.
Ada juga fotografi kategori umum, jurnalis, serta menulis surat untuk Kapolri kategori SD, SMP, dan SMA.
Posting Komentar